Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jalan Dan Jembatan Penghubung Desa Silau Bayu Dengan Huta Malopot Terancam Putus

LAMBADA POST, Simalungun- Satu-satunya akses jalan anak-anak sekolah dari Huta Malopot, Huta Baturejo dan Huta Senjayu yang bersekolah di Silau Bayu baik sekolah dasar dan sekolah lanjutan tingkat pertama terancam putus, jalan dan jembatan yang berada di atas aliran sungai bahapal Nagori Silau Bayu di bangun secara swadaya masyarakat puluhan tahun yang lalu, kini kondisinya sangat memperihatinkan dan sangat membahayakan bagi keselamatan warga yang menyeberang.

Jalan dan jembatan itu juga sebagai akses bagi warga menjual hasil bumi dan pergi bekerja ke daerah Tapian Dolok dan Serbelawan.

Saat crew media ini menyambangi lokasi jalan yang longsor terlihat beberapa warga di lokasi sedang meninjau dan membahas rencana upaya memperbaiki jalan dan jembatan tersebut.

Opung jiman damanik yang berada di lokasi mengatakan bahwa jalan dan jembatan ini sudah puluhan tahun di bangun dan sampai saat ini belom ada perbaikan dari pihak pemerintah.

Sudah banyak pejabat-pejabat yang datang meninjau dari beberapa kali ganti bupati tetapi belum juga ada terlihat perbaikan yang di harap masyarakat. Gamot Huta Silau Bayu bapak Ronal Purba di dampingi tokoh masyarakat bapak sahlan sinaga mengatakan saat ini sedang merencanakan gotong royong untuk memperbaiki bagian jalan yang longsor untuk sementara agar bisa di lalui anak-anak sekolah karna tgl 9 januari 2023 besok sudah masuk sekolah kembali.

Harapan masyarakat lainnya agar kiranya jalan dan jembatan kami ini mendapat perhatian dari pemerintah dan instansi-instasi terkait dan berwenang, agar kami tidak waswas saat melepas anak-anak kami berangkat ke sekolah dan keperluan lainnya. (Jonni damanik)

Post a Comment for "Jalan Dan Jembatan Penghubung Desa Silau Bayu Dengan Huta Malopot Terancam Putus"